foto:kelloggsnyc.com

Pernahkah Anda berimajinasi berjalan-jalan di hutan belantara, mendekati singa yang perkasa, bermain-main dengan beruang cokelat, atau hanya duduk di bawah pohon rindang sambil meresapi keindahan alam? Semua hal itu bisa menjadi kenyataan di Kebun Binatang Ragunan, sebuah destinasi yang ajaib tersembunyi di tengah-tengah keramaian ibu kota Jakarta.

Kebun binatang ini bukan sekadar tempat untuk melihat hewan-hewan menarik, tetapi juga sebuah dunia yang memadukan alam dan konservasi. Artikel ini akan membawa Anda melangkah ke dalam keajaiban Kebun Binatang Ragunan, menjelajahi kehidupan binatang, keanekaragaman alam, dan bagaimana tempat ini berperan dalam pelestarian satwa langka.

Bersiaplah untuk memasuki pintu gerbang yang membawa Anda ke petualangan tak terlupakan, tempat hewan dan alam bertemu dalam harmoni. Selamat datang di Kebun Binatang Ragunan!

Taman Margasatwa Ragunan: Jejak Awal Kebun Binatang Indonesia

Cerita Taman Margasatwa Ragunan dimulai dari zaman yang sudah lama, tahun 1864. Waktu itu, Indonesia belum memiliki kebun binatang, dan inilah saat lahirnya yang pertama. Kebun binatang ini disebut Planten En Dierentuin, yang artinya “Tanaman dan Kebun Binatang.”

Tempat ini terletak di tanah seluas 10 hektare di Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, yang dulu adalah hadiah dari seorang bangsawan bernama Raden Saleh. Planten En Dierentuin dikelola oleh sebuah kelompok yang mencintai tumbuhan dan binatang, yang disebut Culturule Vereniging Planten en Dierentuin at Batavia.

Namun, seiring berjalannya waktu, nama Planten En Dierentuin diganti menjadi Kebun Binatang Cikini pada tahun 1949. Setelah itu, pada tahun 1961, kebun binatang ini dipindahkan ke tempat yang lebih luas di Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, yang mencakup area seluas 30 hektare. Lahan ini dikaruniai oleh Pemerintah DKI Jakarta.

Pada tanggal 22 Juni 1966, Gubernur DKI Jakarta saat itu, Ali Sadikin, meresmikan Taman Margasatwa Ragunan untuk pertama kalinya.

Harga Tiket Masuk Ragunan 2023: Hemat dan Mudah!

Berencana mengunjungi Ragunan? Jangan khawatir tentang harga tiket masuknya, karena Ragunan menawarkan harga yang sangat terjangkau. Yuk, simak informasi lengkapnya di bawah ini!

Harga Tiket Masuk:

Dewasa hanya                               : Rp 4.000 per orang.

Anak-anak cukup membayar    : Rp 3.000 per orang.

Tarif Parkir dan Penitipan Kendaraan:

foto:travel.indozone.id

Untuk bus besar, truk besar, dan mobil box besar, Anda hanya perlu membayar Rp 15.000 per hari.

Bus kecil, truk kecil, mobil box kecil, dan pick-up besar hanya Rp 12.500 per hari.

Untuk mobil sedan, minibus, atau sejenisnya, termasuk pickup kecil, tarifnya adalah Rp 6.000 per hari.

Pengendara sepeda motor dan kendaraan roda tiga cukup membayar Rp 3.000 per hari.

Sedangkan bagi yang datang dengan sepeda, tarifnya hanya Rp 1.000 per hari.

Wahana Seru Kebun Binatang Ragunan:

foto:disway.id

Ingin mencoba wahana di Ragunan? Harganya juga terjangkau!

Naik kuda tunggang hanya Rp 5.000 sekali keliling.

Onda tunggang hanya Rp 7.500 sekali keliling.

Untuk anak-anak, ada Taman Satwa dengan tarif Rp 2.500 sekali keliling.

Jika Anda ingin berkeliling air, perahu angsa hanya Rp 18.000 sekali keliling.

Tersedia juga kereta keliling dengan tarif Rp 10.000 sekali keliling.

Untuk pecinta sepeda, ada sepeda tunggal Rp 10.000 per orang dan sepeda ganda Rp 15.000 per orang.

Bagi yang ingin merasakan sensasi berbeda, ada kuda bendi dengan tarif Rp 15.000 sekali keliling.

Tiket Masuk Area Internasional:

Ragunan memiliki area internasional bernama Primata Schmutzer yang khusus untuk hewan primata.
Harga tiket Primata Schmutzer adalah Rp 6.000 per orang pada hari Selasa-Jumat.
Sedangkan pada Sabtu-Minggu atau libur nasional, tiketnya Rp 7.500 per orang.

Cara Membeli Tiket:

Untuk membeli tiket masuk Ragunan, Anda perlu menggunakan Kartu Jakcard Bank DKI. Kartu ini juga dapat digunakan di Monumen Nasional, Museum Kota Tua, dan Transjakarta.
Anda bisa membeli Kartu Jakcard di loket Taman Margasatwa Ragunan dan melakukan top up di loket tersebut atau di loket halte busway.

Saldo minimum untuk Kartu Jakcard adalah Rp 10.000, dengan maksimum Rp 1 juta.
Jadi, jangan ragu untuk merencanakan kunjungan Anda ke Ragunan. Harga tiket masuk yang terjangkau dan beragam wahana seru menunggu Anda untuk dinikmati!

Waktu Kunjungan yang Tepat ke Kebun Binatang Ragunan!

Kebun Binatang Ragunan menyambut pengunjungnya setiap hari kecuali Senin, saat para satwa mendapat waktu istirahat. Jadi, jadwalkan kunjungan Anda ke sini pada Selasa hingga Minggu, dari pagi hingga sore, mulai pukul 07.00 sampai 16.00 WIB. Pintu keajaiban ini akan menghibur Anda dengan beragam satwa yang menakjubkan.

Kesimpulan:

Kebun Binatang Ragunan adalah sebuah tempat ajaib di tengah keramaian ibu kota Jakarta yang menghadirkan pengalaman tak terlupakan berinteraksi dengan satwa-satwa menarik dan keindahan alam. Tidak hanya sebagai tempat hiburan, Ragunan juga memiliki peran penting dalam pelestarian satwa langka.

Dengan harga tiket masuk yang sangat terjangkau dan beragam wahana seru yang bisa dinikmati, kunjungan ke Ragunan menjadi pilihan yang hemat dan mengasyikkan. Pastikan Anda merencanakan kunjungan Anda pada hari Selasa hingga Minggu, antara pukul 07.00 dan 16.00 WIB, untuk menikmati keajaiban alam dan satwa yang ditawarkan oleh Kebun Binatang Ragunan. Selamat menikmati petualangan Anda di sana!

Categorized in:

Destinasi Wisata,

Last Update: 2 Oktober 2023